Uforia pagi dan
petang,
Menjadi jurus
seribu bayang,
Mati satu
persatu,
Tumbuh
merangsak pesat,
Mundur langkah
demi langkah,
Di bawah kaki
para penguasa.
Namanya tetap
buruh,
Sedikit merasa,
Tidak lebih
dari standar hidup yang dilabelkan,
Maka itu
disebut tidak pantas.
Buruh bagian
mata rantai terbawah,
Kadang
berfungsi sebagai pengurai,
Seringkali
dianggap tidak penting,
Karena yang
berarti adalah produksi barang jadi.
Masuk pasokan
setiap menit,
Terdapat target
dalam hitungan jam,
Keriput tua
tentu tahu diri dan menepi dengan sendiri,
Berdiam di
balik mesin yang mati, karena tidak pernah hidup.
Mereka bisa
jadi apapun –
Dalam rangkaian
peristiwa kemanusiaan,
Mereka jadi
korban, karena dikorbankan.
Hai Buruh!!!
Ini Aku – juga
buruh!
Ayo, ambil satu
kerikil,
Lalu kita
lempar bersama!
Ingatan ini
akan lebih membekas daripada sebuah batu besar yang jatuh di depan mata
penguasa, tapi masih diam saja.
Ambil bagian di
banyak sisi badan jalan!
Teriakan
suaramu di ujung moncong megaphone!
Dan bentang
lebar spanduk perlawanan atas tindak ketidakadilan.
Lihat payung
hitam dan merah di bawah rinai darah!
Bersatu di
bawah gelegar tuntutan –
Barisan dada
dan pagar betis dijulang punggung yang ditakdirkan tetap tegak.
Bendera
Federasi Buruh Lintas Pabrik berkibar menentang arah angin!
Bersikap melawan
arus!
Bijak menjadi
muara segala keinginan melawan para buruh,
Penantang hidup
yang dihimpit hutan beton pencakar langit.
Tarian ombak
yang menghempaskan diri pada bunga-bunga karang,
Memilih warna
merah darah –
Pilihan yang
abadi dalam bait-bait puitis
Sebelum
gelombang pasang sampai di seberang bibir pantai.
Yogyakarta, 12 Juni 2015
Upik Melayu
FBLP – Buruh menitipkan kepercayaan dalam setiap semangat juang yang terus
mengibarkan bendera perlawanan. Tidak ada kompromi, tidak ada waktu berdiskusi dengan
para penguasa yang sedang mnmenyusun siasat di balik meja kerjanya. Hati-hati
kawan, perlawanan kalian sudah menghitung waktu yang panjang, jangan melangkah
mundur! Nikmati setiap penanda bagi semangat yang lahir dan akan mengkristal
dalam perjuangan bersama.
Selamat berulang tahun FBLP.